0 komentar
Indonesia Present: Android One

Yo, jumpa lagi dengan saya Leonardo. Kali ini demi melengkapi nilai TA saya akan membahas mengenai Android One. Gadget besutan Google Inc. yang menggandeng vendor lokal ini memang sedang booming terutama bagi para Gadget Mania maupun Netizen, terutama karena viturnya yang Woww serta harganya yang cukup miring. Penasaran? Let's check it out!

_Memperkenalkan Android One Indonesia_

Android One. Itulah Project Title yang dicetuskan oleh Sundar Pichai, Senior Vice President dari Google Inc. Apakah alasannya? Google mulai menyadari bahwasanya masalah utama dari dari smartphone dengan harga terjangkau rata-rata memiliki kualitas yang terbilang mengecewakan, antara lain: lag, crash launcher, unsupport for application, less responsive, etc, Sedangkan untuk Gadget yang mumpuni, konsumen mesti merogoh koceknya dalam-dalam.Itulah sebabnya diajukan Android One sebagai solusinya. Yakni ponsel pintar yang dibuat produsen lokal yang dikontrol langsung oleh Google untuk memastikan kualitas terbaik serta harga yang terjangkau. Dan kini, akhirnya hadir di Nusantara. Mereka Adalah Evercoss One X, Mito A10 Impact, & Nexian Journey One.

_Berikut ini adalah spesifikasi dasarnya_

Seperti yang tertera di atas bahwa ketiga Vendor lokal tersebut, meski menyematkan nama yang berbeda-beda namun memiliki spesifikasi yang kurang lebih sama. Ya, itu karena Google mengharuskan setiap vendor yang "mengikuti" perhelatan Android One ini mengusung spesifikasi yang demikian. Well, let's check the features one by one.

Spesifikasi layar usungan Android One yakni 4,5" FWVGA membuat ketiga ponsel ini tidak terlalu lebar maupun terlalu kecil, standar android gitu lah... Tapi yang diutamakan tentunya adalah responsifitas layarnya, yakni Ultra Responsive Screen untuk memastikan pengguna mendapatkan kenyamanan slide screen yang luar biasa.
Berikutnya perkara dapur pacu. Android One memasukkan Processor Quad-Core 1.3 GHz untuk memastikan ponsel ini memproses data maupun perintah 4 kali lebih cepat. Didukung RAM sebesar 1GB dan Internal Memori 8 GB sehingga Android one dapat melakukan EXTRA Multi Tasking, menjalakan banyak sekali aplikasi; memainkan large game; maupun memutar HD Video, secara bersamaan dengan presentase lag mendekati 0%
Selanjutnya soal kamera, para Android One ini menggunakan Dual-Camera yakni kamera depan dan belakang dengan resolusi masing-masing 2MP & 5MP yang dilengkapi dengan FlashLight sehingga pengguna bisa menganbil gambar di tempat yang kurang pencahayaan sekalipun dengan hasil yang cukup jernih serta ber-selfie ria. Meskipun tujuan awal diciptakannya ponsel dengan Front Camera itu sebenarnya agar pengguna dapat melakukan Video Call tapi, ah sudahlah_ Beda jaman, fungsi suatu fitur pun bisa berubah. Heheh...
Ah, mumpung saya teringat. Android One biar bagaimanapun juga tetaplah buatan manusia yang tak sempurna sehingga ponsel ini pun tidak lolos dari bug, yakni pada kameranya. Meski memiliki resolusi yang cukup tinggi kamera para Android one ini memiliki kelemahan, yaitu delay pada saving foto yang diambil. Memerlukan jeda sampai beberapa detik dari satu kali jepret menuju ke jepretan berikutnya. Jadi bila obyek fotonya dapat bergerak, keburu kabur deh. Sementara pengguna mungkin belum puas mengambil gambar. Selain itu bug juga terdapat pada Flashligt-nya. Apabila pengguna mengambil gambar dengan mengaktifkan Flashlight, tidak peduli di tempat terang maupun gelap, hasilnya akan Overlight dikarenakan Flashlight yang entah terlalu cepat atau terlambat dari saat shoot sehingga hasl foto akan didominasi oleh cahaya putih dan menyebabkan obyek foto menjadi tidak kelihatan.
Lalu masalah daya Android One ini memiliki battrey yang mampu menyimpan power sampai 1700mAh. Cukup besar untuk bisa bertahan sampai ± 20 jam dengan penggunaan normal. Nah, yang menarik perihal daya ini adalah fitur Ultra Power Save. Sebuah kemampuan khusus untuk mempertahankn daya hidup ponsel ketika daya mencapai kondisi kritis (sekitar 10%) sampai kurang lebih selama 90 menit! Tentu saja performa gadget akan menurun tapi setidaknya ponsel tidak akan mati total.
Dan yang terakhir mengenai OS Android One yang menjalankan Lollipop seri terbaru: 5.1 yang juga merupakan OS android tercanggih di dunia saat ini. tidak hanya itu, Android One juga menambahkan Special Service, yakni menjadi yang pertama dan diutamakan jika ada udate Os terbaru dari Google selama 2 tahun ke depan. Dalam rentang waktu tersebut setidaknya OS dapat diupgrade antara 2-3 kali. Apalagi Telkomsel ikut-ikutan promosi dengan embel-embel free upgrade OS also download application up to 200MB. Wooww banget kan... Lalu dengan tampilan ikon yang mengusung Material Design seperti Google Desktop aslinya. Meski saya pribadi sebenarnya kurang sreg dengan material design ini. Kalau boleh memilih, saya lebih suka ikon dengan tampilan Elegan seperti pada Samsung gitu.


Okay, sepertinya cukup sekian dulu ulasan dari saya mengenai Andorid One. Dengan spesifikasi yang cukup menjanjikan tidaklah salah jika para Netizen maupun Gadgetmania untuk membelinya. Karena Google sendiri mematok harga dari Android One ini dalam kisaran US$100 yang berlaku universal alias di seluruh dunia. Jadi silahkan pesan ataupun langsung menuju ke outlet terdekat.

Matur Nuwun lan Berkah Dalem.






0 komentar

Okaayy, bertemu kembali dengan saya Leonardo. Sesuai dengan janji saya pada posting sebelumnya, jikalau masih ada juga Netizen yang membaca/membuka blog saya, maka saya akan mencoba untuk sebisa mungkin mengurus blog saya ini.

Namun, selain alasan yang saya kemukakan di atas, alasan lain yang mendorong saya memberikan posting tambahan yakni: ketentuan diterimanya blog ini sebagai TA kelulusan if I have post at least 3 items. So, saya masih harus menerbitkan setidaknya 2 posting lagi untuk mendapat nilai di atas KKM. Jadi, yahh saya setidaknya harus memikirkan postingan macam apa yang tidak hanya membuat saya bisa lulus dengan nilai yang memuaskan tapi juga yang menarik untuk dibaca oleh para Netizen yang sempat-sempatnya membuka blog saya. 

Sekian dahulu yang bisa saya sampaikan, mohon doa supaya blog ini bisa benar-benar saya urus sepenuhnya. Berkah Dalem.

0 komentar
Perkenalkan, para Netizen sekakian yang telah menyempatkan membaca blog saya. Nama saya Leonardo Wijayanto, bisa para Netizen sekalian panggil Leonardo. Bertempat tinggal di Gedongkiwo MJ I/ 756 A, Yogyakarta. Dilahirkan di Tegal, pada tanggal 25 November 1996, saya akhirnya hijrah ke Jogjakarta ini saat baru berusia satu tahun, dan akhirnya memaklumkan diri sebagai penduduk kota Jogja hingga sekarang. Sedikit cerita, saya sebenarnya membuat blog ini karena merupakan TA (Tugas Akhir) sekolah menyangkut nilai yang mempengaruhi kelulusan, sehingga pada dasarnya blog ini tercipta semata-mata hanya sebagai tugas sahaja. Namun setelah saya renungkan kembali, sepertinya sia-sia jika saya tidak mengoptimalkan blog ini dan menelantarkannya begitu saja. Jadi dengan rahmat Tuhan Allah Yang Maha Kuasa, saya akan mencoba untuk tetap mengurus blog ini. tentunya jika postingan saya banyak dibaca dan diminati, jika tidak yaa.., apa boleh dikata. Demikian semoga blog ini diterima dengan nilai yang memuaskan oleh guru saya (Heheheh..) dan bisa bermanfaat bagi para Netizen sekalian.

Sugeng maos lan, Berkah Dalem

Copyright © Leonardo Share